Maklum, pada keikutsertaan Tim Merah Putih sebelum dan sesudahnya, Indonesia selalu gagal melaju ke babak kedua. "Selama setahun kami ditempa untuk tampil di PPD. Kendati begitu, kami akhirnya terhenti di babak kedua karena lawan yang kami hadapi semakin berat," tutur Ferryl Raymond Hattu, punggawa timnas PPD 1986 agen bola itu.
Langkah Indonesia kala itu dihentikan Korea Selatan 0-2 dan 1-4 di leg kedua. "Korea dari dulu sangat kuat. Kualitas permaian mereka sudah satu level di atas kami," ujar Ferryl.
Selain itum menurut Ferryl, Sinyo kala itu memiliki kesempatan lebih banyak untuk memoles pemain melalui pemusatan latihan jangka panjang yang membuat agen bola timnya berprestasi lebih. Tak salah jika Sinyo dinobatkan sebagai pelatih terbaik di Indonesia di Pra Piala Dunia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar